Jika ditanya 3 hal terpenting dalam hidup Anda, apa jawaban Anda? Agama, pekerjaan, keluarga, atau yang lainnya? Setiap orang punya prioritas masing-masing, pastikan setiap hal berjalan dengan seimbang sehingga kita dapat beribadah dengan khusyu’, menjalankan pekerjaan dengan totalitas, dan membina kehidupan rumah tangga yang harmonis. Kali ini kita akan membahas pekerjaan, khususnya hal penting yang mungkin belum Anda sadari tentang pekerjaan.
Memilih Pekerjaan Sesuai Minat dan Kemampuan
Memilih pekerjaan yang tepat haruslah berdasar pada minat dan kemampuan. Salah satu cara terbaik untuk menemukan keunggulan pribadi adalah dengan mengikuti sejumlah tes yang bisa Anda ikuti secara gratis secara online. Hal itu dapat membantu Anda menemukan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan bakat Anda.
Penghasilan Sebanding dengan Kemampuan
sebagai bentuk ikhtiar untuk meningkatkan penghasilan adalah dengan memantaskan diri melalui peningkatan kualitas dan kompetensi diri. Lebih baik fokuskan energi kita untuk meningkatkan kompetensi diri, bukan mengeluh atau menyalahkan berbagai pihak. Jadi, kita bisa memakai logika sederhana ini: penghasilan yang meningkat itu sebanding dengan kemampuan diri yang meningkat.
Semua Pekerjaan Itu Penting
Dalam beberapa kesempatan, kita banyak melihat orang tua yang membicarakan profesi tetangga atau teman-temannya; “wah dia general manager lho,”, ”bapaknya itu pengacara itu hebat, banyak duit,”, “keren ya, dia sekarang sudah jadi presenter terkenal,” dan berbagai komentar lainnya. Tapi, pernahkah kita menyadari bahwa setiap profesi itu penting? Entah itu waitress, penjual sayur keliling, perawat, bidan, kasir, make up artist, penjahit, pembuat dekorasi ulang tahun, dan lain-lain.
Coba bayangkan kalau profesi itu tidak ada di sekitar kita? Pasti kita akan merasa kekurangan dan kehidupan ini terasa tidak seimbang, terlebih ketika kita membutuhkan jasa dari profesi-profesi itu. Tidak ada yang lebih penting antara satu dibanding yang lainnya, hanya soal tanggung jawab dan tingkat stress yang berbeda. Pada intinya, semua pekerjaan itu mulia, tergantung bagaimana menjalaninya.