Ada sebagian mereka yang cenderung menghindar dari hal-hal yang asing. Ada pula yang sangat terbuka terhadap pengalaman baru. Mereka mempertimbangkan orang baru dan peluang di dalamnya. Karakteristik kepribadian mencerminkan perbedaan utama antara orang dalam motivasi mereka.
Keunikan pada kepribadian orang memang berharga untuk dipahami. Sebab dengan mengetahui sesuatu tentang kepribadian seseorang, itu bisa membantu Anda memprediksi bagaimana mereka bertindak dan bereaksi dalam beragam situasi.
Perubahan Kepribadian Seiring Bertambahnya Usia
Sayangnya perkembangan kepribadian dari remaja hingga dewasa kurang dipahami dengan baik. Ketika orang mencapai usia dewasa, kepribadian mereka cenderung stabil dan konsisten. Benarkah?
Para peneliti di bidangnya telah mencari tahu seberapa besar kepribadian cenderung berubah dari waktu ke waktu. Memang tingkat perubahan kepribadian dari tahun ke tahun menurun seiring dengan bertambahnya usia anak-anak, beranjak remaja, menuju ke dewasa.
Perubahan Kepribadian pada Anak Laki-laki dan Perempuan
Insight tentang apa yang terjadi pada kepribadian ini dipublikasikan di Journal of Personality and Social Psychology edisi Oktober 2017. Mereka melihat perubahan ini secara terpisah untuk anak laki-laki dan perempuan. Mereka menemukan bahwa:
- Sifat kesesuaian, yang sebagian mencerminkan seberapa banyak orang ingin disukai oleh orang lain, cenderung meningkat dari waktu ke waktu baik pada anak laki-laki dan perempuan.
- Hati nurani, yang mencerminkan seberapa banyak orang cenderung menyelesaikan apa yang mereka mulai dan mengikuti aturan, meningkat pada anak perempuan seiring waktu. Untuk anak laki-laki, ada penurunan awal ketika mereka memasuki masa remaja dan kemudian meningkat ketika mereka menjadi dewasa muda, meskipun rata-rata remaja dan dewasa muda kurang teliti dibandingkan anak perempuan dalam penelitian ini.
- Anak laki-laki menunjukkan kecenderungan ke arah stabilitas emosional yang lebih dari waktu ke waktu, melaporkan penurunan peringkat pada kecenderungan seperti khawatir atau semakin mudah marah. Gadis-gadis menunjukkan penurunan awal dalam stabilitas emosional ketika mereka mencapai usia remaja, diikuti oleh peningkatan ketika mereka mencapai usia dewasa muda.
Pertanyaan besar terakhir yang dibahas di sini adalah apakah hubungan anak-anak dengan teman dan saudara kandung mempengaruhi kepribadian mereka. Sementara ada kecenderungan bagi anak-anak untuk memilih bergaul dengan orang lain yang memiliki sifat yang mirip dengan mereka, perubahan dalam sifat teman tidak memprediksi perubahan dalam sifat anak.
Yaitu, bukti menunjukkan bahwa anak-anak berteman dengan orang-orang yang seperti mereka, tetapi kepribadian mereka tidak terlalu terpengaruh oleh perubahan kepribadian yang terjadi pada teman-teman mereka. (psychologytoday.com).