Suatu merek atau produk umumnya beriklan dengan menggunakan kata-kata untuk menarik minat calon pembeli. Caranya adalah dengan memberi tawaran menarik agar mereka mengambil tindakan.
Kata-kata yang menarik tersebut meminta respon emosi dari konsumen, dan menciptakan hubungan asosiasi dengan produk. Berikut ini adalah trik psikologi konsumen yang simple tapi efektif. Praktikkan dan lihat efeknya.
1.“Gratis” atau “Mencoba Sebelum Membeli”
“GRATIS” adalah salah satu kata yang mempunyai daya kuat dalam dunia pemasaran. Kata-kata seperti “Mencoba sebelum membeli”, merupakan pendekatan pemulihan resiko yang terbukti sangat efektif. Ini bisa mencoba mengajak konsumen untuk mencoba produk baru setiap hari.
2.Harga yang Ditampilkan secara Unik
Pernahkah Anda mengamati harga produk (khususnya di online shop) yang ditampilkan sedemikian rupa agar terlihat tidak mahal? Katakanlah 50.000, diganti dengan 50k atau 50rb. Ada juga yang begini, misalnya ada produk berharga Rp. 9.990 dan Rp. 10.000. mana yang akan cenderung dibeli orang?
Sebuah produk berharga Rp. 9.990, kemungkinan Anda masih percaya itu masih lebih murah dari Rp. 10.000 meskipun keduanya sebenarnya beda tipis. Kemungkinan, Anda pun pernah menjadi “korban” dari pesona harga tersebut. Ini bisa Anda terapkan ketika Anda menjadi penjual.
3.Diskon itu Selalu Menarik
Entah Anda seorang penjual atau pembeli, Anda pasti paham kalau diskon itu selalu menarik. Seringnya perusahaan yang ingi meningkatkan penjualan, mereka akan menggunakan strategi potongan harga. Sudah bukan rahasia kalau masyarakat sangat suka diskon. Selain diskon, ada pula ‘harga coret’ yang menampilkan harga normal dan harga potongan. Keduanya memiliki daya tarik bagi konsumen.
Ternyata harga memiliki efek psikologis tersendiri terhadap keputusan pembelian customer. Tapi, jangan asal diskon. Ternyata strategi ini justru bisa membuat penurunan pendapatan, beberapa perusahaan bahkan mengalami kerugian dengan strategi potongan harga ini kalau tidak cermat. Pastikan Anda kalau ingin mengambil langkah ini sudah melalui pertimbangan yang matang.
4.Lihatlah Efek dari Testimonial
Pemilik bisnis juga bisa melibatkan konsumen agar mereka merasa ada ikatan. Ini bisa dilakukan dengan memberi promo khusus kalau konsumen ikut mempromosikan produk yang dibelinya. Strategi ini adalah testimonial dari konsumen yang menggunakan produk tersebut.
Ketika konsumen mau rekomendasikan produk yang dia beli tanpa imbalan apa-apa, berarti memang mereka puas dengan produknya. Dibanding dengan endorsement, strategi testimonial bisa jadi lebih efektif dan meyakinkan karena memang mereka menggunakan produk tersebut.
Testimonial paling efektif adalah yang berisi tentang feedback pelanggan atas produknya, dan juga berisi tentang apa yang konsumen dapatkan karena produk yang dipakai.