Motivasi Itu Munculnya dari Mana? Dan Bagaimana Memperkuatnya?

Diposting pada

Motivasi Itu Munculnya dari Mana

 

Sejenak bayangkan situasi ini. Anda duduk sambil menatap layar komputer sambil merenungkan makna hidup. Ya, memang terdengar abstrak. Tapi disadari atau tidak, kita sering mengalaminya. Pikiran kita sering berkeliaran. Mempertanyakan apapun. “Mengapa saya harus melakukan ini?” , “Apa hasil dari usaha ini memuaskan?” , “Apakah saya sudah maksimal dalam menjalankan peran?”

 

Pertanyaan-Pertanyaan Itu adalah Motivasi

Mencari motivasi di tempat kerja bukanlah hal yang baru. Apa yang dapat Anda lakukan untuk memberi nilai lebih pada pekerjaan, agar tidak hanya membuat Anda lebih produktif, tetapi juga untuk lepas dari perasaan terpaksa? Sebelumnya, kita pahami bahwa ada pertanyaan-pertanyaan pada diri yang menunjukkan motivasi.

“Nilai lebih apa yang bisa saya berikan untuk pekerjaan saya?” , “Manfaat apa yang didapat orang kalau saya melakukan ini?” , atau mungkin “Apakah yang saya lakukan ini berpahala?” Itu adalah 3 contoh pertanyaan yang menunjukkan semangat dan motivasi untuk ‘berbuat lebih’ dalam tiap aktivitasnya.

“Apa yang saya lakukan di sini? Dan mengapa saya harus peduli?” Jika itu menggambarkan diri Anda, jelas bahwa Anda tidak termotivasi. Tetapi jangan merasa sendirian, Anda bukan satu-satunya yang merasakan hal ini. Juga jangan buru-buru merasa bersalah.

 

Motivasi Itu Munculnya dari Mana?

Untuk memperkuat dan menjaga motivasi, pertama, Anda perlu memahami apa itu motivasi dan hal mendasar yang memunculkan motivasi.

 

Motivasi dari Luar

Motivasi dari luar diri atau motivasi ekstrinsik adalah hal di luar diri yang mendorong Anda untuk bertindak. Beberapa contoh yang terkait dengan motivasi ekstrinsik: pertama, soal tenggat waktu (deadline), kedua, insentif seperti hadiah yang diharapkan, promosi, reward, bonus, atau bentuk apresiasi lainnya, dan ketiga, evaluasi yang akan datang seperti rapor di sekolah atau evaluasi pekerjaan.

 

Motivasi dari Dalam

Motivasi dari dalam diri alias motivasi intrinsik mengacu pada dorongan dan kesadaran diri sendiri yang membuat seseorang berorientasi untuk menyelesaikan tugasnya. Beberapa contoh motivasi intrinsik meliputi: rasa ingin tahu, keinginan untuk menciptakan inovasi, dorongan untuk mengekspresikan diri, dan ketekunan mengejar pembelajaran. Faktor-faktor seperti kepribadian, keadaan emosi, penguatan budaya, dll. memengaruhi motivasi intrinsik.

Motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik akan saling mempengaruhi. Terkadang, motivasi ekstrinsik memperkuat motif internal, sementara di lain waktu, motivasi intrinsik yang kuat memengaruhi pengakuan seseorang terhadap motif ekstrinsik. Intinya adalah membuatnya terus ada dengan porsi seimbang.



Download Aplikasi Bisnis Online Rezeki Apps untuk cari penghasilan tambahan lewat ponsel Android.



VIDEO (VLOG) COACH EDWIN


Jangan lewatkan menonton video dari Coach Edwin tentang Life, Spiritual dan Bisnis. Tekan tombol berikut pada video dibawah untuk memilih judul Vlog yang Anda ingin lihat.

playlist VLOG



download ebook