Untuk berhasil mencapai cita-cita apapun, setiap orang butuh cara tertentu untuk mewujudkannya. Atas izin Tuhan Yang Maha Kuasa, setiap makhluk punya kesempatan untuk meraih hal-hal terbaik. Bukan demi pencapaian semu atau gengsi, tapi demi memaksimalkan potensi yang diberikanNya pada kita.
Entah itu seorang entrepreneur, akademisi, pekerja seni, eksekutif, apapun, kita selalu berusaha dengan cara terbaik untuk mendapat yang terbaik pula. Karena ada ‘harga’ untuk sebuah cita-cita, mental tangguh ini mestinya kita miliki.
Tidur Larut Malam, Bangun Lebih Awal
Kita mulai dari diri sendiri. Inilah pengorbanan kecil dari sebuah cita-cita. Bukan menuntut banyak orang di sekitarnya, orang yang bermental tangguh akan menuntut banyak dari dirinya sendiri. Tapi menuntut itu bukan membebani. Tidur larut malam atau bangun lebih awal memang dilakukan dengan kesadaran penuh.
Banyak Kenalan Baru, Tapi Sedikit Sahabat
Ke mana sahabat yang sejak dulu membersamai? Saat sedang mencapai sesuatu kadang justru menghadapi situasi yang tidak enak. Bahkan beberapa sahabat malah meninggalkan di saat kita lagi sibuk berjuang, atau memang dia pun sedang sibuk dengan kepentingannya.
Banyak Orang yang Salah Paham
Seperti gunung es yang hanya terlihat di permukaan, begitulah perjalanan menuju keberhasilan cita-cita. Untuk setiap langkah yang kita ambil, tidak sedikit yang kemudian salah paham. Tidak tahu situasi sebenarnya malah berkomentar sesuka hati. Tapi, sikap salah paham dari orang ataupun komentar nyinyir dari siapapun tidak serta merta menjatuhkan mentalnya.
Melewati Hari-Hari dengan Kesendirian
Satu lagi harga yang harus dibayar untuk sebuah cita-cita. Ini adalah tentang kesendirian dan kesepian. Karena perjuangan seringkali harus ditempuh ke tempat-tempat jauh, kadang kita mesti rela melewati hari dengan kesendirian dan rela kehilangan waktu berharga bersama keluarga.
Lebih Disiplin Dibanding Sebelumnya
Disiplin adalah ‘kunci’. Jangankan untuk peran yang lebih besar, untuk mengatur urusan kecil terkait diri sendiri, kita perlu disiplin. Ketika Anda memiliki belasan hal yang harus dilakukan setiap hari, mestinya harus disiplin menghargai waktu.
Menyesuaikan Diri dengan Karakter yang Berbeda-Beda
Ada berbagai macam karakter orang yang biasa kita temui di sepanjang hari, di dunia kerja maupun kehidupan personal. Perbedaan itu wajar, tapi alangkah baiknya setiap diri memiliki pemahaman tentang bagaimana berinteraksi dengan orang lain yang berbeda. Untuk melihat sesuatu terwujud, suka tidak suka, kita memang perlu menyesuaikan diri dengan karakter yang berbeda-beda itu. Menurut Anda, hal apa lagi yang bisa menjadi ‘harga’ yang perlu dibayar untuk sebuah cita-cita?