Banyak ceramah dan seminar-seminar motivasi menyarankan untuk banyak sedekah. Jika memakai logika manusia, uang yang dikeluarkan untuk orang lain tentu akan menghabiskan harta yang kita miliki. Tapi, ternyata logika itu tak berlaku. Al Quran dan hadits pun menyampaikan bahwa harta tak akan berkurang karena sedekah.
Harta Tidak Berkurang saat Disedekahkan
Pertanyaannya adalah: bagaimana mungkin ketika kita memberikan harta kita kepada orang lain, kemudian rezeki akan bertambah? Bukankah secara matematis, uang kita berkurang? Paling tidak, ‘matematika manusia’ itulah yang menyebabkan keraguan dalam berbagi. Tapi bukankah hidup kita tidak selalu sejalan dengan matematika dan angka-angka?
Kalau kita hanya terpaku pada gaji, maka kita akan jadi orang pelit dan individualis. Berapapun sebenarnya nilai gaji setiap orang, tidak akan pernah merasa cukup. Sedekah memang berat.
Sedekah hanya mampu dilakukan oleh orang yang merasa cukup, bukan orang kaya. Jika selama ini masih menggunakan pola pikir duniawi atau logika manusia, cobalah keluar dari kotak itu.
Beralihlah pada Logika Sedekah
Cobalah tinggalkan pola pikir itu dan beralihlah pada logika sedekah. Sebagian harta benda yang disedekahkan itu dinikmati penerimanya. Jangan remehkan, bisa jadi puluhan lontaran doa’ keberkahan untuk kita keluar dari para penerima itu atas pemberian kita.
Bagaimana jika kita memberikannya kepada banyak orang? Itu dicatat malaikat dan didengar Allah. Itu menjadi sedekah kita pada Allah dan menjadi penolong di akhirat. Jika sudah mulai terbiasa, prosentase sedekah itu bisa ditingkatkan secara bertahap.
Kita Lihat dari Sudut Pandang Energi
Sebelumnya kita harus sepakat bahwa manusia adalah energi. Sedekah berarti memberi. Memberi berarti mengeluarkan energi positif. Energi itu tidak akan hilang, melainkan akan kembali kepada kita.
Hukum energi yang berputar artinya apa yang kita berikan kepada orang lain akan kembali kepada kita dalam jumlah yang lebih banyak.
Apa yang kita keluarkan, apa yang kita berikan tidak akan hilang, namun terus berputar-putar di alam semesta tersebut bercampur dengan hal lain lainnya, menarik unsur lainnya yang sama baiknya dan pada akhirnya kita paham bahwa rezeki yang dikeluarkan akan kembali juga kepada kita. Ini adalah sebagian dari hukum alam.